ad

Tehnik - Tehnik Menyusui

Tehnik Menyusui Seorang ibu dengan bayi pertamanya mungkin akan mengalami berbagai masalah karena tidak mengetahuinya cara-cara menyusui yang benar. Oleh sebab itu untuk mencapai keberhasilan menyusui diperlukan pengetahuan mengenai teknik menyusui. Langkah- langkah menyusui yang benar menurut Soetjiningsih, 1997: a.Sebelum menyusui putting susu dan areola mammae dibersihkan dengan kapas basah atau ASI dekeluarkan sedikit, kemudian dioleskan pada putting dan sekitar kalang payudara. b.Bayi diletakkan menghadap perut ibu / payudara. •Ibu duduk atau berbaring dengan santai, bila duduk lebih baik menggunakan kursi yang rendah (agar kaki ibu tidak menggantung) dan punggung ibu bersandar pada sandaran kursi. •Bayi dipegang pada belakang bahunya dengan menggunakan satu lengan, kepala bayi terletak pada siku ibu (kepala tidak boleh menengadah, dan bokong bayi ditahan dengan telapak tangan). •Satu tangan bayi diletakkan dibelakang badan ibu, dan yang satunya di depan. •Perut bayi menempel pada badan ibu, kepala bayi menghadap payudara (tidak hanya menoleh atau membelokkan kepala bayi). •Telinga dan lengan bayi terletak pada satu garis lurus. •Ibu menatap bayi dengan kasih sayang. c.Payudara dipegang dengan ibu jari diatas dan jari yang lain menopang di bawah, jangan menekan putting susu atau kalang payudara saja d.Bayi diberi rangsangan agar membuka mulut (roting refleks) dengan cara: -Menyentuh pipi dengan puting susu atau -Menyentuh sisi mulut bayi e.Setelah bayi mebuka mulut, dengan cepat kepala bayi didekatkan ke payudara ibu dan puting susu serta kalang payudara dimasukkan ke mulut bayi. -Usahakan sebagian besar kalang payudara dapat masuk kedalam mulut bayi, sehingga puting susu berada di bawah langit-langit dan lidah bayi akan menekan ASI keluar dari tempat penampungan ASI yang terletak di bawah kalang payudara. -Setelah bayi mulai menghisap payudara tak perlu dipegang atau disangga. f.Melepas isapan bayi Setelah menyusui pada satu payudara sampai kosong, sebaiknya diganti dengan payudara yang satunya. Cara melepas isapan bayi: -Jari kelingking ibu dimasukkan ke mulut bayi melalui sudut mulut atau dagu bayi ditekan ke bawah. g.Menyendawakan bayi Tujuan menyendawakan bayi adalah mengeluarkan udara dari lambung supaya bayi tidak muntah setelah menyusu. Cara menyendawakan bayi adalah: -Bayi digendong tegak dengan bersandar pada bahu ibu kemudian punggungnya ditepuk perlahan-lahan -Bayi tidur tengkurap dipangkuan ibu kemudian punggungnya ditepuk perlahan-lahan.

0 comments:

Posting Komentar